
Berita Liga Champions: Rafael Leao mendapat kritik pedas dari bek Feyenoord, Givairo Read, setelah AC Milan kalah 1-0 di leg pertama play-off Liga Champions di Rotterdam. Read, yang sukses menghentikan aksi Leao di laga tersebut, mengklaim bahwa pemain tim nasional Portugal itu tidak terlalu cepat dan mudah ditebak.
Rafael Leao kembali ke starting XI sebagai bagian dari kombinasi lini depan yang disebut “Fab Four,” bersama Santiago Gimenez, Joao Felix, dan Christian Pulisic. Namun, ia gagal memanfaatkan peluang emas untuk mencetak gol lewat serangan balik, di mana ia dikejar dan berhasil ditekel oleh Read setelah memulai larinya dari area pertahanan sendiri.
Setelah pertandingan, Read memberikan wawancara dengan Ziggo Sport dan secara terbuka mengkritik performa Leao.
“Dia tidak secepat itu,” kata Read. “Dia sangat sulit dikejar dalam beberapa meter pertama, tetapi saya sudah menduganya. Saya menonton beberapa rekaman sebelum pertandingan, jadi saya tahu apa yang diharapkan.”
Bek Feyenoord itu juga menyoroti bagaimana atmosfer di De Kuip membantu mengalihkan fokus Leao, sehingga membuatnya tampil kurang maksimal.
“Saya juga yakin atmosfer De Kuip benar-benar membantu saya mengalihkan perhatiannya, jadi saya juga berterima kasih kepada para penggemar kami,” tambahnya.
Di sisi lain, Leao mengakui bahwa performanya tidak cukup baik dan meminta maaf kepada para pendukung AC Milan atas kekalahan tersebut.
Pemain berusia 25 tahun itu memang mengalami musim yang kurang konsisten, meskipun telah mencetak sembilan gol dan memberikan tujuh assist dalam 33 pertandingan kompetitif.